Detail Luaran Lainnya

Kembali

StatusPenerapan
JudulPPM Pelatihan-Webinar Optimalisasi Supervisi Akademik dalam PJJ di Masa Pandemi COVID-19 bagi Kepala SMK se-Kota Yogyakarta
JenisRekayasa Sosial
DeskripsiUraian ringkas kegiatan
Kegiatan pelatihan-webinar ini merupakan bentuk Pengabdian Pada Masyarakat yang dilaksanakan Dosen Jurusan/Prodi Administrasi Pendidikan/Manajemen Pendidikan FIP UNY. Ini dilaksanakan pada Sabtu 19 Juni 2021, di Yogyakarta. Ketua tim pengabdi adalah Dra. MM. Wahyuningrum Handayani, MM; Prof. Lantip Diat Prasojo, M.Pd., Priadi Surya, M.Pd., MPhil.; Dr. Nurtanio Agus Purwanto, M.Pd.; Dr. Lia Yuliana, M.Pd.; dan Aris Suharyadi, M.Pd.
Kelompok sasaran pengabdian pada masyarakat ini adalah kepala sekolah SMA/SMA-LB di DIY yang baru saja selesai mengikuti Diklat Penguatan Kepala Sekolah pada akhir tahun 2020 di Yogyakarta. Pada pelaksanaan tugasnya sebagai kepala sekolah di masa pandemi Covid-19, mereka dihadapkan dengan perubahan moda pembelajaran yang harus sekolah terapkan, dari tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ), khususnya dalam jaringan/daring atau online. Semua pihak harus dapat beradaptasi dalam PJJ ini: guru, siswa, orang tua, termasuk kepala sekolah. Kepala sekolah sebagai penanggung jawab penyelenggaran pendidikan di sekolah harus dapat memberikan pembinaan dan bimbingan kepada guru, atau dikenal dengan supervisi akademik, yang perlu dimodifikasi sesuai dengan PJJ yang dilaksanakan.

Dampak yang diharapkan
Pada saat pandemi Covid-19 sekarang ini, pola kerja dan pola pembelajaran sangat dibatasi sebagai bagian dari kebijakan pembatasan sosial (social distancing). Pada lapisan pertama, penyesuaian pembelajaran oleh guru, yakni diberlakukannya PJJ secara daring, baik secara sinkron maupun asinkron. Hal ini menuntut kemampuan guru untuk dapat mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran secara darin ini. Adapun lapisan kedua, penyesuaian supervisi akademik oleh kepala sekolah kepada guru dalam rangka pelaksanaan PJJ. Supervisi ini harus dimodifikasi agar sesuai dengan kebijakan pembatasan sosial. Pola-pola supervisi secara daring hendaknya dapat menjadi alternatif solusi untuk mengurangi resiko penularan virus Corona. Pada tataran ini, maka kepala sekolah harus dibekali dengan: (1) pengetahuan, keterampilan, dan sikap tentang PJJ daring; (2) pengetahuan, keterampilan, dan sikap tentang supervisi akademik untuk membina dan membimbing guru dalam menerapkan PJJ daring. Sebagai konsekuensinya, maka kepala sekolah harus menguasai kurikulum sekolah dan teknologi informasi dan komunikasi, yang dalam hal ini dimodifikasi untuk keperluan supervisi akademik di masa pandemi Covid-19. Para kepala sekolah sedikit demi sedikit dapat melaksanakan supervisi akademik dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, seperti whastapp, zoom, google form.

Tahun(not set)